Setiap Habis Ramadhan
“Setiap habis Ramadhan, hamba cemas kalau tak sampai, umur hamba di tahun depan, berilah hamba kesempatan. Setiap habis Ramadhan, rindu hamba tak pernah menghilang, mohon tambah umur setahun lagi, berilah hamba kesempatan…”
Penggalan bait puisi Taufik Ismail yang di populerkan Bimbo ini benar-benar sangat menggugah. Rasa yang terbangun setelah membaca dan mendengar lagu ini begitu menyeruak dalam jiwa. Hingga akhirnya kita tersadar, bahwa kita sudah melewati suatu moment yang teramat agung. Suatu waktu yang baru disesali ketika telah beranjak pergi, suatu peluang yang terkadang hanya dibiarkan melaju tanpa makna. Yah, Ramadhan hanya menyisakkan para hamba yang diterpa hamparan uji sebulan penuh. Akankah terwujud insan muttakin, atau hanya terlahir kembali menjadi manusia biasa –yang- tak pernah ubah usai ramadhan. Semoga puluhan kali ramadhan menyapa hidup, puluhan kali bahkan lipatan juga kebaikan yang merubah sikap takwa kita.