Pada zaman Nabi Muhammad SAW ada seorang pemuda bermata biru, rambutnya merah, pundaknya lapang panjang, berpenampilan cukup tampan. Kulitnya kemerah-merahan. Dagunya menempel di dada kerana selalu melihat pada tempat sujudnya.

Selama 3 hari 2 malam di Madinah, jamaah smartUMRAH K-Link 1435 menginap di Hotel Al Haram, Madinah. Selain melaksanakan ziarah Nabawi, di Kota Nabi ini jamaah juga berkesempatan menziarahi Masjid Quba, Jabal Uhud serta tidak ketinggalan berbelanja di perkebunan kurma. Dan lebih menyenangkan lagi perjalanan ziarah kali ini ditemani oleh bus eksekutif dengan desain khusus khas K-Link.

no images were found

Perjalanan ke Tanah Suci jejaknya telah termaktub sejak zaman azali. Setiap manusia pasti kembali, menuju satu titik yang sangat pasti. Gerakannya selalu penuh arti. Damainya dekapan cinta Ilahi di Tanah Suci, semakin menyadarkan kita bahwa manusia lah yang seharusnya membuat symphony hidup menjadi seimbang. Lembar tangga nada kehidupan sudah ALLAH tetapkan, jika boleh berkata, janganlah biarkan keindahan rasa terhempas mahligai dunia yang menggila, menunggu raga tak lagi bernyawa, tuk dapatkan dimana ALLAH berada. Bersama menjungjung petuah sang Nabi, karena semua itu adalah ‘Akhir Bukti Janji’.

Sabtu, 3 Mei 2014, malam hari menjelang Ahad. K-Link Tower di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan tampak begitu ramai tidak seperti biasanya. Gedung megah di samping Tol Dalam Kota Jakarta ini menjadi titik tolak perjalanan smartUMRAH Never Ending Journey Edisi Ke-6. Dan tepat jam 22.00 WIB keramain itu berangsur menyepi seiring berjalannya 4 bus eksekutif yang membawa para tetamu Allah, jamaah smartUMRAH K-Link 1435 H menuju Bandara Soekarno-Hatta.

Sebelum tulisan ini naik, saya coba flashback pada sebuah doa dan harap dari sambutan CEO K-Link Indonesia, Dato’ Dr. Mohammad Radzi Saleh, pada manasik smartUMRAH, di K-Link Tower, hari Jumat (2/5) kemarin. Dengan penuh cita beliau berharap bahwa K-Link bersama Cordova  akan selalu merajut cinta, Beliau mengibaratkan antara K-Link dan Cordova sudah kontrak sampai mati, karena memang umrah adalah perjalanan yang tiada batas. Betapa tidak, karena perjalanan bersama ini selalu penuh arti setiap tahunnya.

Mengawali perjalanan smartUMRAH K-Link Never Ending Journey edisi ke-6 ini Cordova dan K-Link menyelenggarakan manasik Umrah pada hari Jum’at, 2 Mei 2014 bertempat di K-Link Tower Jakarta Selatan. Dimulai dengan sholat Jum’at berjamaah bersama Habib Abdullah Ahmad Assegaf, manasik kali ini berlangsung dengan khidmat namun penuh semangat. Antusiasme para jamaah K-Link semakin mengukuhkan bahwa perjalanan ini akan tanpa akhir.

What next after Umrah (?) Selepas pulang umrah dan mendapat pencucian dosa akan muncul beragam pertanyaan menggelitik. Mengapa tak kunjung bertambah ibadah dan amal kebaikan kita (?) Hal menarik untuk dikupas, kenangan saat tobat, munajat, dan janji-janji terucap sewaktu umrah dahulu. Pepatah “habis gelap terbitlah terang”, semestinya melekat dengan kalimat “Pasca Umrah”. Selepas mendapat pencerahan, muncul tekad untuk mengubah hidup menjadi lebih baik.

Pray for 7

Kali keenam perjalanan suci ini kan bergerak. Menuju kesamaan cita, dan mendulang kebersihan jiwa. Meraih sebuah perjalanan berkualitas untuk tetap survive dalam merangkai tapak surga menuju Baitullah. Keberkahan yang terus hinggap pada perusahaan K-Link, tidak hanya terlihat dari megahnya gedung K-Link Tower yang menjulang tinggi di pusat kota, juga tidak hanya terlihat dari ratusan product kesehatan yang tersebar di seantero negeri, namun juga tampak pada ratusan karyawannya yang konsisten dalam mengimbangi bisnis dunia dan akhirat.