Wukuf Live Session Two

Berbeda dengan tahun lalu, “Wukuf Live” sebuah program yang memfasilitasi smartHAJJ Cordova dengan keluarganya untuk bertatap muka dan sekedar menumpahkan rasa rindu saat di Arafah, tahun ini diselenggarakan di Auditarium Rasamala Hotel Sofyan, Tebet, Jakarta-Selatan. Jika tahun lalu, wukuf bertepatan dengan hari Ahad, tahun ini jatuh pada hari Kamis, 26 November 2009, dimana karyawan dan area parkir sekitar kantor Cordova masih terasa padat. Sehingga “Wukuf Live” tahun ini dialihkan ke Hotel Sofyan, yang juga jaraknya tidak terlalu jauh dari lokasi Kantor Cordova. Acara yang juga dihadiri insan pers dari berbagai media ini benar-benar menjadi perhatian serius untuk meliput bagaimana gelora rasa para keluarga yang ingin bertatap muka langsung dengan anggota keluarganya yang berada di Arafah. Rasa antusiasme para keluarga smartHAJJ terlihat sejak awal berdatangan ke tempat acara. Tidak kurang dari 70 tamu menghadiri agenda tahunan Cordova ini. Acara yang dimulai sejak pukul 16.30 – 20.30 ini diawali dengan sambutan Direktur Cordova, Bapak Muharom Ahmad. Beliau menjelaskan bahwa agenda “wukuf live” yang sudah mulai sejak tahun lalu ini adalah gerakan baru untuk memfasilitasi smartHAJJ Cordova dengan keluarganya di Tanah Air, langsung pada momentum wukuf di Arafah. Sebelum audiens mendengarkan khutbah Arafah oleh Habib Abdullah As-Segaf, acara pun diselingi dengan tanya jawab seputar ibadah haji, dengan nara sumber KH. Abdul Aziz Matnur Lc,.

Hampir dipastikan minus anak-anak, semua jemaah yang hadir menjalankan shaum Arafah, sehingga saat adzan Maghrib berkumandang, semuanya diarahkan ke Buffee Restoran Hotel untuk berbuka. Lepas menyantap hidangan dan sholat Maghrib berjemaah, para undangan kembali ke auditorium Hotel untuk menyaksikan khutbah Arafah secara langsung. Meski mengalami gangguan koneksi, yang mengakibatkan suara dan gambarnya tersendat-sendat, tetapi nampak beberapa audiens serius menyaksikan khutbah pertanda waktu wukuf sedang berlangsung. Antusiasme undangan juga begitu terasa ketika ditengah menyaksikan khutbah, koneksinya terputus, “Yaa…” gumam para undangan setengah teriak. Begitu seterusnya, ketika asyik menyaksikan moment, jaringan terputus, kata “Yaa..” kembali terdengar.

Pun demikian saat tiba acara tele-conference, yang setiap keluarga mendapat giliran untuk bertatap muka langsung dengan ayah, ibu atau anggota keluarganya di Arafah. Tetapi lagi-lagi, koneksi internet yang mengalami lonjakan, dimana sekian juta manusia saling “berebutan” mendapatkan sinyal untuk saling berkomunikasi dengan sanak saudara di belahan dunia. Koneksi pun sulit tersambungkan dengan crew KSA Cordova.

Dengan berbesar hati, para undangan pun memaklumi bagaimana crowded-nya lalu lintas komunikasi saat itu, sehingga menerima dengan lapang dada. Bagi sebagian mereka menyaksikan anggota keluarganya (meski tanpa tele-conference) dalam keadaan sehat wal afiat pun sudah cukup.

Semoga agenda tahunan Cordova “Wukuf Live”, tahun depan bisa berjalan dengan lancer tanpa hambatan sekecil apapun. Sehingga, inovasi-inovasi yang Cordova canangkan bisa menjadi inspirasi bagi banyak pihak.

Related Post

Cinta Sederhana

“Aku ingin mencintaimu dengan sederhana, dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *