Waktu haji sebentar lagi tiba, persiapan demi persiapan yang cukup melelahkan telah dilalui, jangan lupa untuk tetap menjaga kesehatan dan keseimbangan tubuh agar pelaksanaan Ibadah dapat lebih khusyuk tanpa terganggu berbagai macam penyakit. Untuk menjaga kesehatan, olah raga harus dilakukan secara rutin, pola makan dan asupan gizi harus terjaga dengan baik. Daya tahan dan keseimbangan tubuh dapat juga dijaga dengan mengkonsumsi suplemen- suplemen. Kesehatan harus dijaga. Jika sering sakit-sakitan, akan banyak tahapan prosesi ibadah haji yang tidak bisa dilalui dengan sempurna. Oleh karena itu, menjaga kesehatan merupakan hal yang utama, agar semua rukun dan wajib haji bisa dilalui dengan mudah dan jemaah bisa menyelesaikan seluruh tahapan tanpa terganggu penyakit. Sebelum berangkat ke tanah suci, kita sudah berdisiplin soal makan. Jangan sampai gara-gara makanan, kita gagal berangkat menunaikan ibadah haji.

Siapapun yang pernah menginjakkan kaki di tanah suci, pasti akan merasa dahaga akan kenangan indah saat berada di samping Baitullah. Terlebih kenangan bersama aura Rasul SAW ketika berada dalam kehangatan cinta dan kasih tanah Madinah. Bagaimana hawa Anshar menyambut dan menghangatkan setiap diri yang berada di kota Nabi, begitu juga dengan kesibukan yang terpancar dari setiap penjuru Masjidil Haram. Gemuruh manusia menohok jiwa yang haus akan satu kotak kubus yang tak pernah mati. Dari dulu sampai kini tak pernah berhenti, bahkan hingga langit ini runtuh, Baitullah akan selalu terjaga sesuai dengan poros Al-Arsy yang berada dalam genggaman Sang Segala Maha. Allah SWT meniupkan dan meletakkan kerinduan khusus bagi mereka yang pernah berada dalam kehangatan ka’bah. Tak aneh jika setiap orang yang pernah menyelami dahsyatnya tujuh putaran ka’bah, rasa rindu akan selalu menggebu. Bahkan, bukan hanya mereka yang pernah melihat ka’bah dengan mata telanjang saja, setiap insan yang belum merasakan aura ka’bah sekalipun akan merasakan kerinduan yang sangat. Begitulah pesona ka’bah terpancar menyinari lorong-lorong jiwa manusia.

Haji adalah ibadah universal yang digerakkan oleh semua jasad dan ruh manusia. Adakalanya perjalanan suci ini dapat melelahkan jasmani kala buih peluh menggelayut diri. Nikmat sehat adalah sesuatu yang sangat berharga saat berada di tanah suci. Untuk itu, semoga persembahan tips sederhana ini dapat bermanfaat untuk Para Tamu Allah

Berikut ini beberapa catatan tips dari Alumni Jamaah smartHAJJ 2006 (Bapak H. Soekartono Soedomo).

1. SABAR. Koper kesabaran seperti yang ditekankan terus menerus oleh Ust. Prof. Dr. Satori, harap betul-betul dicamkan, karena kesabaran inilah yang memang harus kita hadapi dari hari ke hari dalam menjalani Ibadah Haji.

  1. Tanyakan suhu udara di Arab Saudi
  2. Bawa obat yang biasa di perlukan, suplemen kesehatan, dan masker penutup hidung
  3. Kaca mata hitam
  4. Kipas tangan
  5. Semprotan air (hand sprayer)
  6. Krim pelembab kulit, dan lip gloss
  7. Kaos kaki tebal yang berjari
  8. Jaket untuk digunakan pada saat di pesawat dan di tanah suci
  9. Tempat minum praktis untuk mengatasi kehilangan cairan tubuh
  10. Banyak makan buah segar seperti jeruk dan semangka
  11. Beristirahatlah dengan cukup, jangan tegang
  12. Antis antiseptic (pembersih tangan tanpa air) selama di kamar mandi bandara Jeddah, saat diluar berihram.