Jakarta– Mengakhiri perseteruan, organisasi penyelenggara ibadah haji khusus (PIHK) akhirnya AMPHURI (Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Indonesia) pimpinan Baluki Ahmad merubah nama menjadi HIMPUH (Himpunan Penyelenggarara Umrah dan Haji). “Kami sepakat merubah nama, yang penting kondisi organisasi berjalan baik,” kata Ketua Umum HIMPUH, Baluki Ahmad kepada wartawan pada Musyawarah Kerja ke-1 HIMPUH di Jakarta, Kamis (11/2). Seperti diketahui, AMPHURI adalah organisasi PIHK dahulu ONH Plus yang didirikan 15 Oktober 2006, sebagai wadah tunggal dari tiga organisasi PIHK, yaitu AMPUH (Asosiasi Muslim Penyelenggara Umrah dan Haji), AMPPUH (Asosiasi Muslim Penyelenggara Perjalanan Umrah dan Haji) dan SEPUH (Serikat Penyelenggara Umrah dan Haji). Menteri Agama saat itu, Muhammad Maftuh Basyuni meminta ketiga organisasi tersebut melebur menjadi satu, para pengusaha haji plus sepakat membentuk AMPHURI. Namun muncul perpecahan dalam tubuh AMPHURI ada yang dipimpin Baluki Ahmad, dan satu lagi dikomandoi Fuad Hassan Masyhur.

Tahun 2010 ini nampaknya tahun special untuk Garuda Indonesia, maskapai kebanggaan bangsa Indonesia ini tidak hanya akan memulai kembali rute penerbangannya ke Eropa tahun ini, tetapi menjadi salahsatu Maskapai dunia yang mendapat sertifikasi Bintang Empat untuk periode 2010 dari Skytrax Research. Skytrax sendiri merupakan sebuah lembaga berskala dunia yang melakukan review terhadap 620 maskapai penerbangan dan juga 645 Bandara Udara dari berbagai macam Negara. Dari 620 Maskapai itu, Garuda Indonesia termasuk dari 27 maskapai yang meraih sertifikat Bintang Empat. Dalam sebuah situs, CEO Skytrax, Edward Plaisted mengatakan bahwa sertifikasi bintang empat ini merupakan sertifikasi yang sangat ditunggu dan didambakan setiap maskapai penerbangan. Sertifikasi Bintang Empat menandakan bahwa maskapai tersebut telah diakui kualitas layanan dan produknya. Garuda Indonesia dinilai layak mendapatkan sertifikasi bergengsi ini, dikarenakan transformasi kualitas dan perbaikan selama satu tahun terakhir pada produk dan layanan-layanan mereka. Beberapa produk mutakhir dan penyesuaian telah ditambahkan pada beberapa armada, semisal pada A330-300 yang pada akhirnya membuat Skytrax memutuskan untuk melakukan upgrade rating Garuda Indonesia menjadi berbintang empat.

Perayaan Hari Kemerdekaan RI di Pelataran Masjid Nabawi, 17 Agustus 2006.

Merayakan kemerdekaan di negeri sendiri sudah menjadi tradisi setiap tahun. Tapi, apa jadinya jika kemerdekaan itu dirayakan di tanah suci (?) Jawabannya hanya satu, Luarbiasa! Karena disaat bangsa merayakan dengan aneka “Pesta”, kita bisa lebih memaknai kemerdekaan dengan syukur kehadirat Ilahi Rabbi langsung di Tanah Suci. Keluh kesah penderitaan bangsa kita adukan pada Maha Pencipta. Berdo’a, bermunajat untuk kemajuan bangsa di Baitullah memiliki kesan tersendiri. Refleksi perjuangan para pahlawan lebih terasa kala bersentuh dengan Aura Al Haram yang menampung kebersamaan ditengah keberagaman watak manusia. Sebagaimana Indonesia mencapai klimaks kemerdekaan dibawah panji keberagaman rakyat. Petani, guru, buruh, dokter, militer bersama meraih kegemilangan yang hakiki, yakni MERDEKA!

Perayaan Hari Kemerdekaan RI di Pelataran Masjid Nabawi, 17 Agustus 2006.

Merayakan kemerdekaan di negeri sendiri sudah menjadi tradisi setiap tahun. Tapi, apa jadinya jika kemerdekaan itu dirayakan di tanah suci (?) Jawabannya hanya satu, Luarbiasa! Karena disaat bangsa merayakan dengan aneka “Pesta”, kita bisa lebih memaknai kemerdekaan dengan syukur kehadirat Ilahi Rabbi langsung di Tanah Suci. Keluh kesah penderitaan bangsa kita adukan pada Maha Pencipta. Berdo’a, bermunajat untuk kemajuan bangsa di Baitullah memiliki kesan tersendiri. Refleksi perjuangan para pahlawan lebih terasa kala bersentuh dengan Aura Al Haram yang menampung kebersamaan ditengah keberagaman watak manusia. Sebagaimana Indonesia mencapai klimaks kemerdekaan dibawah panji keberagaman rakyat. Petani, guru, buruh, dokter, militer bersama meraih kegemilangan yang hakiki, yakni MERDEKA!